Sep 18, 2008

Nuansa Ramadhan : Tafsir Al Mishbah 19 September 2008

Hari ini tafsir Al Mishbah melanjutkan pembahasannya mulai dari Surat An Nisa ayat 96.
Berikut ini adalah kesimpulan yang diberikan oleh Pak Quraish Shihab di akhir tausyiahnya :

1. Seorang mukmin tidak mungkin membunuh mukmin yang lain. Karena seorang mukmin itu penyayang dan pemaaf.

2. Sangsi yang ditetapkan Allah kepada orang yang membunuh dengan tidak disengaja adalah :
- memerdekakan budak
- membayar denda
Disini digambarkan betapa tingginya nilai kemerdekaan, hingga hampir disamakan dengan nilai kehidupan.

3. Hendaklah kita berhati-hati menetapkan kekufuran orang lain, walaupun indikator nya lemah. Selemah-lemahnya indikator tersebut adalah ketika orang tersebut mengucapkan "La ilaha Illallah", maka dia terlindungi jiwa dan hartanya.

Demikianlah, semoga bermanfaat bagi kita semua. Amin :)

2 comments:

BANG IID said...

Terima kasih sudah mampir di 'rumah' saya. Yang jelas, mas Yudi, kalo yang dibunuh itu mukmin, maka yang membunuh tetaplah bukan mukmin. Tapi, Kufur.

*Blognya, mantap. Memberikan 'kesejukan' dan pencerahan*

motosuki said...

terimakasih juga udah singgah ke rumah cadangan saya ini :p

rumah saya yang bener di http://motosuki.multiply.com